Manfaat daun Teh dalam Kehidupan
Manfaat daun Teh dalam Kehidupan |
Manfaat daun Teh dalam Kehidupan adalah minuman yang sangat familiar didunia. Teh berasal dari
daun teh yang dipetik dari pohon teh (camelia sinesis). Dewasa ini, teh sudah
dikemas dengan berbagai bentuk yang menarik. Misalnya, teh saring, teh stik,
teh bubuk, atau teh yang diperes.
Siapa sangka, bunga dapat dibuat
minuman. Beberapa Jenis Teh Bunga yang umumnya dikenal antara lain Teh
Chamomile, Chrysanthemum, Dandelion, bunga sepatu (hibiscus), Lavender, kelopak
mawar, bunga jeruk, dan yang paling sering kita dengar adalah teh dari Bunga
Rosela. Pada prinsipnya bunga-bunga yang tidak beracun (tidak mengandung getah
tertentu) dapat dibuat teh untuk sekadar memberi aroma tertentu. Contohnya
campuran antara Teh Mint dengan bunga jeruk memberikan aroma teh yang luar
biasa wangi dan sedap.
Namun, beberapa jenis bunga dapat
dijadikan minuman dan memberi manfaat lebih bagi kesehatan. Sebagai contoh Teh
Chamomile. Selain dapat meringankan gangguan pencernaan, bunga chamomile
dikenal memiliki efek relaksasi sehingga dapat menjadi pereda stres. Jika
diminum sebelum tidur, teh chamomile dapat membantu tidur lebih mudah bagi para
penderita insomnia. Lavender dikenal sebagai bahan aromaterapi yang ampuh.
Bahkan aromanya saja bisa membuat kita lebih santai, apalagi jika diseduh
sebagai minuman.
Baca juga : Cara Menjaga Kandungan Dengan Sehat
Beberapa jenis teh bunga yang juga
baik bagi kesehatan misalnya teh bunga mawar. Bunga mawar merah memiliki
kandungan vitamin C yang tinggi. Karena itu, teh dari kelopak bunga ini
bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh dan mengurangi serangan atau risiko
penyakit. Teh Chrysanthemum atau Bunga Krisan mengandung antioksidan yang
tinggi selain beta karoten, minyak atsiri, dan memiliki sifat cardioprotective.
Teh ini dapat mengurangi demam, melancarkan pencernaan, mencegah kerusakan sel,
serta memiliki efek mendinginkan tubuh dan relaksasi.
Teh Merah dari Bunga Rosela cukup
booming beberapa tahun lalu. Teh yang rasanya agak asam dan beraroma tajam ini
dipercaya bermanfaat dalam perbaikan sel, karenanya dapat mencegah atau
meringankan penyakit kanker serta memperlambat gejala penuaan dini. Bunga
sepatu memiliki kandungan vitamin A, C, dan kafein (seperti teh biasa). Teh
dari bunga sepatu dapat menstimulasi kerja otak dan sistem saraf, merilekskan
tubuh, menurunkan tekanan darah, dan meringankan gangguan pencernaan. Namun
bunga sepatu yang dapat dijadikan teh hanyalah yang berwarna cerah.
Dengan mengetaui beberapa jenis teh
bunga, kita menjadi memiliki lebih banyak pilihan dalam hal konsumsi minuman
sedap, harum, dan menyehatkan.
Pengelompokan Teh Berdasarkan Tingkat Oksidasi:
Teh Putih
Teh ini tidak mengalami proses oksidasi. Proses pengeringan dan penguapan juga dilakukan dengan sangat singkat. Dibandingkan jenis lain, teh ini diproduksi dalam jumlah yang sedikit sehingga harganya tergolong mahal. Teh ini jarang ditemui diluar Cina. Terkenal dengan kualitasnya karena diambil dari pucuk teh terbaik.
Teh Hitam
Teh ini mengalami fermentasi paling lama dibanding teh lainnya, antara 2 minggu hingga 1 bulan. Hal ini membuat warnanya sangat pekat dan aromanya begitu kuat.Teh ini paling banyak dikonsumsi masyarakat dunia, terutama inggris.
Teh Hijau
Teh hijau tidak mengalami peroses oksidasi, namun melewati pengeringan dan penguapan yang lebih lama dibanding teh putih. Biasanya, mulai diolah setelah dipanen satu atau dua hari kemudian.
Teh Kuning
Proses pengolahannya tidak jauh berbeda dengan teh hijau dan nilai sebagai teh yang bermutu tinggi.
Teh Oolong
Teh ini tidak menjalani proses oksidasi hingga tuntas karena segera dihentikan dipertengahan jalan.
Kandungan Teh:
Teh mengandung berbagai zat yang berguna bagi orang yang mengonsumsinya. Berikut ini zat-zat yang terkandung didalam teh.
Vitamin K
Dalam proses pembuatan teh, vitamin C dan E banyak hilang. Namun, teh ternyata memiliki vitamin K yang tinggi.
Mineral
Teh mengandung sejumlah mineral yang menyehatkan bagi tubuh manusia.
Polifenol
Salah satu jenis antioksidan yang lebih efektif 100 kali lipat dibanding vitamin C.
Essential Oil
Teh mengandung protein yang berperan dalam membentuk aroma serta bermanfaat untuk melarutkan lemak.
Kafein
Jumlah kafein di dalam teh tidak sebanyak kopi dan bermanfaat mempelancar sirkulasi darah ke otak.
Fluoride
Fluoride adalah zat yang berperan untuk memperkuat tulang dan gigi.
Glutamic Acid
Zat yang terkandung didalam teh dan memberi efek menenangkan setelah diminum.
Manfaat dan Khasiat Teh:
Baca juga : Cara Menjaga Kandungan Dengan Sehat
Teh putih mengandung katekin yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan berperan sebagai antioksidan. Sementara, teh hitam berguna untuk meningkatkan konsentrasi sekaligus mencegah kantuk. Teh hijau memiliki katekin, tapi kadarnya lebih tinggi dibandingkan teh putih. Fungsinya antara lain untuk menurunkan kdar kolesterol jahat, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah kanker, hingga menghaluskan kuli. teh Oolong juga menyimpan banyak manfaat di antaranya mengobati sakit kepala, mengontrol kolestrol, menurunkan kadar gula, serta membantu kinerja pencernaan.
Teh putih mengandung katekin yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan berperan sebagai antioksidan. Sementara, teh hitam berguna untuk meningkatkan konsentrasi sekaligus mencegah kantuk. Teh hijau memiliki katekin, tapi kadarnya lebih tinggi dibandingkan teh putih. Fungsinya antara lain untuk menurunkan kdar kolesterol jahat, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah kanker, hingga menghaluskan kuli. teh Oolong juga menyimpan banyak manfaat di antaranya mengobati sakit kepala, mengontrol kolestrol, menurunkan kadar gula, serta membantu kinerja pencernaan.
Manfaat daun Teh dalam Kehidupan
Reviewed by Unknown
on
18.17
Rating:
Bermanfaat
BalasHapus